Sehabis KKD pada tanggal 26 November 2008, pengurus BEMJ Pendidikan Dokter (PSPD) kembali ke kelas 06 untuk mempersiapkan debat capres.
Ada tiga partai yang mengirimkan calon untuk jadi presiden BEMJ PSPD Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syahid JKT, yaitu Nur Huda Hasmar dengan wakilnya Eris Nugraha dari PIM, Yusuf dengan Soni dari PPM, Dede Rofiah dengan Syamsul Komar dari Parma.
Sebenarnya acara dijadwalkan dari jam 16.00, namun karena para calon pada datang terlambat, maka acara pun jadi ngaret. Calon pertama yang datang adalah Huda, menyusul calon-calon berikutnya.
Debat berlangsung cukup kondusif, tidak terjadi keributan karena semua peserta mentaati peraturan yang ditetapkan TSP. namun karena dari awal sudah ngaret, maka acara berlangsung sampai magrib, dan ada beberapa acara yang dihilangkan, seperti pertanyaan antar calon.
Bagaimana pun, menurutku debat berjalan dengan lancar. Setiap capres telah menyampaikan janji-janji mereka yang langsung diketik oleh notulen.
Kalau dipikir-pikir, seperti apa pun hasil debat, tidak akan merubah pilihan orang-orang yang memang sudah terpatri pilihan dalam hatinya. Debat itu sebenarnya ditujukan untuk orang-orang yang netral, agar bisa menimbang mana yang baik dan mana yang kurang baik. Dan sayangnya, lagi-lagi yang hadir debat biasanya adalah orang-orang yang sudah menjadi paling tidak simpatisan dari seorang calon. Di samping itu semua, debat calon memang tetap harus ada.
Post a Comment
Post a Comment